Friday, July 17, 2009

Setelah nonton Harry Potter HBP...

Banyak berita yang bilang kalau Harry Potter and Half Blood Prince bakal bisa ngalahin film sebelumnya yang banyak dibilang kurang greget...
Dengan Penjualan awal yang gede, hampir lebih dari 20jt menjadi sangat diragukan kalau total penjualan tiketnya akan melebihi Transformer 2...

kenapa???
Menurut gw... karena film ini menjadi film yang ditunggu-tunggu sampai 2 tahun oleh para penggemarnya yang emang sangat mendunia... hal itu juga ditunjang dengan promosi dan spoiler yang dikeluarkan oleh pihak WB nya sendiri...

tapi... gw meragukan kalau bioskop2 di indonesia masih akan penuh dibeberapa minggu kedepan seperti saat Transformer 2...

Penyebabnya... alur yang lambat, tanpa klimaks, terlalu banyak adegan romantis, dan banyaknya adegan2 yg dipotong....

Ekspektasi gw untuk film ini dari awalnya memang ga bgitu tinggi... karena menurut novelnya aja udah jelas kalau ceritanya bakal monoton.... karena memang alur nya begitu.... untuk hal itu si masih dimaklumi... tapi ada beberapa bagian yang gw ga suka....
1. Pertandingan Quidditch yang di flim2 terakhir hilang, diharapkan di HPB bakal ditonjolkan, memenuhi keinginan fans yang telah menantikannya. ternyata yang ditampilkan hanya sebagian kecil tanpa klimaks seperti yang ada dibuku...
2. Romantisme antara HarryxGinny yang terlalu berlebihan, dan ketika adegan Harry menghibur Hermione yang sedang menangis... gw rasa itu ga perlu...
3. Entah kenapa gw ngerasa kurang feelnya waktu Snape bikin sumpah tak terlanggar...
4. Adegan di dalam gua dimana Dumbledore kurang tampak seperti orang yang tersiksa sesuai yang ada dibuku, dan adegan itu terlalu cepat sehingga efek menyakitkannya tidak terasa...
5. Pertempuran di Hogwarts yang tidak dimunculkan...
6. dan yang paling paling dan sangat menyebalkan adalah.... adegan di menara astronomi.... seharusnya mereka menggunakan sapu... tapi mereka malah berapparet... disini banyak adegan yang diganti... Harry harus dibekukan oleh Dumbledore dibalik pintu menggunakan jubah gaibnya ketika Draco masuk... tapi disana malah harry melihat dari bawah tanpa melakukakan apa2. adegan bertemu dengan snape seharusnya juga tidak ada... harusnya yang membuktikan kalau dumbledore mati ketika di avada kedavra adalah harry terlepas dari kutukan beku itu karena yang memberikannya telah mati... sayang hal itu malah diganti... sehingga kesan yg didapat adalah "Harry seorang pengecut yang tidak dapat melakukan apa2".
adegan percakapan antara Draco dan Dumbledore jg terlalu pendek, sehingga feel menyentuhnya kurang dapat dirasakan....
7. terakhir adalah ketika pertarungan di didepan rumah hagrid yg kurang ditonjolkan. yang dapat kesan malah Harry seorang yang lemah. Ketika Snape mengucapkan "i'm the half blood prince" juga kurang gelap....

Didalam buku ke-6 lebih banyak menonjolkan sisi2 yang dapat memainkan emosi pembaca, dengan banyaknya adegan2 menyentuh dan pergolakan jiwa seseorang... mulai dari harry, draco dan snape... tapi, karena adegannya banyak yg dibuat pendek... maka feelnya kurang dapat...

gw setuju klo banyak yang bilang David Yates lebih banyak memunculkan adegan romantis dari pada pertarungan. Awalnya wajar karena dibuku2 terakhir Harry telah memasuki masa remaja dimana tumbuh benih2 cinta dari pada ketika awal dia masuk Hogwarts. tetapi seharusnya Yates dapat mengeksplore adegan2 pertarungan yg sedikit menjadi menonjol agar alur filmnya menjadi tidak terlalu datar dan tanpa klimaks...

Kayaknya gw harus nonton lagi supaya bisa ngeliat hal2 positif dari film ini... overall ceritanya ga begitu buruk... tapi... endingnya benar2 merusak.... penilaian objektif sih....

No comments:

Post a Comment